Sumber Gambar: Unsplash | Robert Collins

Sejak kemunculannya di bulan Maret tahun 2020, pandemi COVID-19 yang menyerang Indonesia belum juga mereda. Ditambah lagi, pemberitaan mutasi virus Corona yang sedang banyak dibicarakan. Dilansir dari Idntimes.com (3/3/2021), Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono menyatakan varian baru virus corona asal Inggris, yakni mutasi B117, sudah ditemukan di Indonesia. Duh, rasanya pandemi yang belum kunjung usai sudah terasa berat, malah semakin berat.

Lalu dengan keadaan yang tak berujung, apakah masih bisa merasakan kebahagiaan? 

Menurut salah satu penggerak Yayasan IMAJI di bidang psikologi, Dr. Ida Rochmawati, Sp.KJ mengatakan bahwa sumber kebahagiaan berasal dari apa yang kita pilih. 

“Semua orang punya alasan untuk berduka, tapi semua orang juga punya alasan untuk berbahagia, tinggal bagaimana kita berfokus pada suka atau bahagia tersebut,” ujarnya saat diwawancarai melalui sambungan telepon (Kamis, 4/3/2021).

Satu hal yang patut disyukuri sebagai manusia adalah memiliki pilihan. Termasuk di masa sulit seperti ini, kamu tetap memiliki pilihan untuk bahagia. Namun perlu diingat, semuanya kembali lagi pada setiap individu dalam mengartikan dan menciptakan kebahagiaannya. Ada yang beranggapan kebahagiaan itu jika pandemi usai, tapi ada juga yang bahagia sekedar berkumpul bersama keluarga dan memiliki badan yang sehat.

Pilihanmu lah yang nantinya bisa membawa kamu mencapai kebahagiaan. Kamu bisa mulai dengan melihat segala sesuatu dari sudut pandang yang positif. Dengan begitu kamu akan lebih mudah untuk bersyukur apapun keadaannya. Jadi, jangan merasa bahwa kamu tidak layak untuk bahagia karena sejatinya, pilihan untuk bahagia selalu ada dalam hidupmu.

Managing Editor : Maria Ayu Vania

Content Writer : Shafira Eka Septiani

Visual Content Creator : Najla Aulis Shabira

Sosial Media Manager : Resty Nadia Al’ula