Imaji

IMAJI adalah perkumpulan swadaya masyarakat dengan fokus pada upaya preventif dan promotif kesehatan jiwa masyarakat dan pencegahan bunuh diri. Berlandaskan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kearifan lokal, IMAJI berkarya dalam bidang kesehatan jiwa, psikologi, dan pengembangan sumber daya manusia.

IMAJI lahir dari kerinduan untuk berkarya nyata mulai dari langkah-langkah kecil dalam ikut berupaya menanggulangi permasalahan kesehatan jiwa, peningkatan ketahanan kesehatan jiwa masyarakat, pembangunan kapasitas sumber daya manusia, upaya melawan stigma kesehatan jiwa, dan secara khusus turut mendedikasikan diri dalam usaha penanggulangan bunuh diri di wilayah Gunungkidul termasuk upaya melawan stigma bunuh diri.

Imaji berprinsip kemanusiaan, kerelawanan, lintas agama dan keyakinan. Kami berkarya melalui: knowledge sharing, support group penyintas masalah kesehatan jiwa dan bunuh diri, pengembangan kapasitas komunitas, advokasi pemangku kebijakan, penelitian serta pendokumentasian masalah kesehatan jiwa dan masalah bunuh diri, serta publikasi untuk kepentingan praksis peningkatan ketahanan kesehatan jiwa masyarakat dan pencegahan bunuh diri.

Perkumpulan Imaji merupakan organisasi nirlaba. Pada saat ini pengelolaan organisasi dan dukungan keuangan berdasarkan prinsip keswadayaan dan kesukarelaan dari pendiri dan pengurus perkumpulan. Imaji juga terbuka untuk bekerja sama dengan mitra dan para pihak terkait berlandaskan kesejajaran atas tanggung jawab dan hak para pihak dan mengelola kegiatan bersama secara bertanggung jawab dan transparan.

IMAJI didirikan di Gunungkidul pada tanggal 18 Maret 2017 berbentuk lembaga swadaya masyarakat (LSM) sebagai lembaga yayasan dengan nama Yayasan Inti Mata Jiwa dan terdaftar dalam Sistem Administrasi Hukum Kemenkumham dengan Daftar Yayasan Nomor AHU-0007082.AH.01.12. Tahun 2007 Tanggal 29 Maret 2017 dan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor AHU.0005906.AH.01.04. Tahun 2007 tanggal 29 Maret 2017.